Beauty Battle : Mineral Botanica Soft Matte VS Emina Cream Matte – Yora Anastasha

Hi girls, sudah masuk hawa liburan nih, kamu sudah punya planning mau liburan kemana? Nah, karena mau liburan nih saya bikin battle review lipstik lokal yang kira-kira bisa banget kamu bawa liburan supaya agenda leha-leha dan makan-makan kamu gak diribetin sama yang namanya touch up lipstik berkali-kali!

Kali ini saya tertarik untuk mengadu alias nge-battle 2 lipstik lokal yang kebetulan saya miliki. MICA Soft Matte dan Emina Cream Matte, menjadi produk yang saya pilih karena beberapa hal antara lain : harga yang gak beda jauh dan sekarang lagi ngehits banget lipstik dengan jenis lip cream, lip matte, soft matte atau yang sejenisnya.

Mineral Botanica Soft Matte (MICA)

Kemasan & Aplikator :

Beberapa bulan lalu saya pernah mereview produk Mineral Botanica (MICA), jadi untuk masalah kemasan saya gak perlu bahas lagi ya, karena gak beda jauh dengan review saya sebelumnya, kamu bisa klik “Review Mineral Botanica : Produk Lokal, Kualitas Total”  untuk membaca review saya mengenai kemasan MICA ini. Nah, untuk aplikatornya MICA punya pegangan yang terlalu pendek, dan tangkai nya terlalu panjang. Kalau saya sih suka-suka aja, karena saya gak begitu masalah karena saya pakai lipstik bukan mencari kemasan / aplikator tapi lebih ke kualitas produk serta formulanya.

Tekstur : 

Menurut saya, tekstur soft matte ini sangat creamy, liquid, cukup kental dan pekat. Cukup mencelupkan 1x atau 1 layer sudah bisa menutup seluruh bibir tanpa ada yang terlewat, jadi gak perlu celup berkali-kali untuk hasil yang menutup sempurna. Kamu harus mendiamkan selama beberapa menit, karena soft matte ini cukup lama keringnya dan kalau kamu petakilan, cream nya bisa beleber dan nempel di gigi, jadi yang sabar yah supaya kering sempurna.

Daya Tahan : 

Nah, walaupun punya tekstur yang bagus, gak bikin bibir kering, untuk masalah daya tahan saya sih gak gitu suka. Kemarin saya melakukan tes ketahanan pada 2 produk ini, saya gunakan seharian (hari yang berbeda). Sebagai pengguna motor dan ojek sejati, pastinya saat pergi saya menggunakan masker kain yah, ternyata MICA ini sangat menempel pada masker dan membuat lipstiknya jadi beleber di area pinggir bibir dan jujur agak repot benerinnya. Beruntung karena wajah saya sedang menggunakan perawatan dokter kulit, saya tidak menggunakan bb cream dan bedak, jadi bisa dengan leluasa membereskan lipstik yang beleber ini tanpa harus ngeset bedak lagi.

Saya pun menggunakan MICA saat makan, ketika digunakan untuk makan, tekstur berubah menjadi creamy banget dan menempel pada sendok, sedotan. Ketika saya lap dengan tissue, yang ada di bibir tuh berasa nempel semua gitu ke tissue, tapi bibir saya masih berwarna. Jadi ya saat itu saya putuskan menggunakan lipstik ini untuk bepergian singkat yang gak ada agenda makan beratnya, saya merasa ribet kalau harus touch-up berkali-kali, memang sih saat di touch-up tidak terasa berat dan menggumpal, saya hanya males ribet aja. hehehehe

Emina Lip Cream 

Kemasan & aplikator : 

Emina lip cream ini punya kemasan yang lebih pendek dari soft matte MICA, botol yang transparant dan punya kerdus yang unyu bukan main. Tapi, balik lagi saya gak masalah sama kemasannya, dan emina lip cream ini asik buat dibawa kemana aja, karena kecil. Untuk aplikatornya juga lebih pendek dari soft matte MICA, menurut saya sih asik aja, cukup nyaman digunakan.

Tekstur : 

Emina cream matte ini punya tekstur yang creamy namun tidak sekental soft matte MICA,ringan banget, cukup 1x celup sudah bisa menutup bibir secara menyeluruh, mungkin karena shade yang saya pilih adalah warna tua yah, saya pun mencoba shade yang nude dan memang perlu beberapa kali ulas agar menutup bibir dengan baik. Menurut saya produk ini cukup cepat kering atau nge-set di bibir, dan gak bikin bibir kamu kering apalagi pecah-pecah.

Daya Tahan : 

Sama dengan sebelumnya, bahwa saya pun menguji daya tahan cream matte ini seharian, pergi menggunakan motor dan makan juga. Saat saya menggunakan masker, saya sudah khawatir duluan karena takut nyeplak atau transfer parah, ternyata setelah sampai tujuan, saya cukup senang karena produk ini tidak transfer ke masker kain saya, jadi ya gak perlu touch-up lagi. Saat makan,memang lipstik agak creamy, sedikit transfer pada sendok atau sedotan, tapi tidak separah MICA dan saya pun gak perlu touch-up lagi setelah makan, karena warna masih menempel.

Dari pagi sampai sekitar jam 21.00 wib, saya hanya 1x touch-up cream matte ini saat sore hari sekitar jam 17.00 wib. Ketika saya pulas pada bibir, hasilnya gak bikin berat dan menggumpal, sama aja seperti saat awal menggunakan produk ini, ringan, matte namun gak membuat bibir mu kering dan pecah-pecah.

Kesimpulan :

Saya sangat salut dengan produk lokal ini, karena menurut saya walaupun keduanya memiliki kekurangan serta kelebihan masing-masing, saya tetap senang menggunakan keduanya. Memiliki kemasan yang gak malu-maluin, formula yang bisa diadu dengan brand luar serta memiliki harga yang sangat terjangkau, itu bikin saya makin cinta sama produk lokal. Yeayh!

Untuk penggunaan keduanya, saya memilih produk cream matte Emina untuk aktifitas seharian diluar rumah, karena gak bikin ribet saya karena harus sering-sering touch-up. MICA bisa saya gunakan ketika acara yang singkat dan gak perlu makan besar, karena saya tipe yang males banget ribet touch-up, hihihihi

Oia, review battle ini murni dari pengalaman serta kesan saya mengenai 2 produk ini yah, tidak bermaksud untuk menjatuhkan salah satunya dan mohon maaf jika tulisan saya ini tidak sependapat dengan kalian, karena ini murni dari pendapat saya, no sponsor dan no tipu-tipu! wehehehehehe :p *NB : Kalau ada yang mau sponsorin untuk review juga boleh kok! :p 

Sekian dari saya, semoga bermanfaat yah … Kalau kamu punya komentar yang berbeda mengenai produk ini, bisa komen dibawah yah, supaya bisa sharing pengalaman 🙂 Sampai ketemu di postingan berikutnya yaaahh 😀